TEMPO.CO, Jakarta - Berita terpopuler ekonomi dan bisnis sepanjang Minggu, 12 Maret 2023 dimulai dengan pandangan pengamat atas keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mencopot Direktur PT Pertamina (Persero), Dedi Sunardi.
Kemudian informasi dari Direktur Center of Economic and Law Studies (Celios) Bhima Yudhistira yang menyarankan dibentuknya satuan tugas khusus untuk melakukan audit investigasi atas temuan transaksi janggal senilai Rp 300 triliun di Kementerian Keuangan.
Selain itu berita Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan menyebutkan ternyata masih ada industri yang menguasai separuh dari total kebun sawit di Indonesia yang tidak membayar pajak. Berikut adalah ringkasan dari ketiga berita tersebut:
1. Pengamat: Keputusan Erick Thohir Copot Direktur Bisnis Pertamina Sangat Subyektif
Direktur Eksekutif Center of Energy and Resources Indonesia (CERI) Yusri Usman menilai keputusan Erick Thohir dalam mencopot Direktur PT Pertamina (Persero), Dedi Sunardi sangat subyektif. Ia merujuk pada ucapan Erick bahwa Dedi dicopot lantaran menolak pulang ke Jakarta saat kejadian kebakaran di Terminal BBM Plumpang.
"Alasan yang disebutkan Menteri BUMN Erick Thohir kepada awak media pada Kamis, 9 Maret lalu malah memperlihatkan kesalahan pada dirinya sendiri, serta terkesan kental sangat subyektif," ujar Yusri dalam keterangannya pada Minggu, 12 Maret 2023.
Pasalnya, Yusri mengungkapkan Dedi Sunardi diangkat oleh Erick Thohir menjadi Direktur Dukungan Bisnis PT Pertamina Holding pada Mei 2021. Menurut Yusri, Dedi menduduki posisi tersebut berdasarkan hasil fit and proper test yang dilakukan oleh Kementerian BUMN, bukan usulan dari Pertamina.
Baca berita selengkapnya di sini.